hm.. mo nyari apaan?

ke beranda?

Rabu, 11 Agustus 2010

MANDI WAJIB BUAT LAKI LAKI DAN WANITA

Bismillahirrahmanirrahim
Tata Cara Mandi Janabah secara jelas di terangkan di dalam Hadits Bukhari – Muslim (Shahih) di bawah ini: “Dari Aisyah ra.menerangkan: “Bahwasanya Nabi apabila mandi janabah selalu memulai dengan membasuh kedua tangannya. Kemudian menuangkan air dengan tangannya atas tangan kirinya dan lalu membasuh kemaluannya. Sesudah itu beliau mengambil air dan beliau berwudlu sebagaimana wudlu untuk sholat. Sesudah itu beliau ambil air dan memasukkan anak-anak jari-jarinya ke dalam pangkal rambutnya. Setelah beliau merasa bersih, beliau pun mencidukkan air dengan kedua tangannya lalu menyiramkannya ke atas kepalanya tiga kali siraman. Sesudah itu, barulah beliau membasuh seluruh tubuhnya. Di akhir sekali beliau membasuh kakinya” ( HR. Bukhari dan Muslim) Doa sebelum Jimak (Shohih riwayat Bukhari, Muslim): “Bismillaahi allahumma jannibnaasysyaithaan wa jannibisysyaithaana maa razaqta naa”Artinya: ”dengan nama Allah. Ya Allah jauhkan kami dari syetan dan jauhkan syetan untuk mengganggu apa yang Engkau rizkikn kepada kami”




Tata cara Mandi Haid (Hadits dengan derajat Shahih): “dari Aisyah ra. Menerangkan:”bahwasanya Asm’ bertanya kepada rasul saw tentang hal mandi haid. Nabi menjawab: hendaklah seseorang kamu mengambil air beserta daun bidara, lalu bersuci dengan sebaik-baiknya. Kemudian sesudah itu hendaklah menyiramkan air atas kepalanya dan menggosok-gosoknya hingga sampailah air itu ke pangkal rambutnya. Sesudah itu barulah menuangkan air ke dalamnya. Sesudah itu hendaklah ia mengambil sepotong kapas yang sudah dikasturikan lalu dia membersihkan dirinya dengan itu. Dikala itu Asma’ bertanya: Betapa ia membersihkan diri dengan kpas yang dikasturikan itu, ya Rasulullah?. Nabi menjawab: Subhanallah kau bersuci dengan itu. Dikala itu Aisyah dengan suara yang halus: kau menggosokkan(dia) kapas ke bekasan darah (dinding faraj) yang telah kotor dengan darah haid. Dan Asma’ bertanya lagi tentang mandi janabah. Maka nabi menjawab: hendaklh ia mengambil air lalubersuci dengan sebaik-baiknya, kemudian barulah ia menuangkn air atas kepalanya dengan menggosok-gosok kepalanya sehingga air itu sampai ke pangkal rambutnya (ke tulang kepala). Sesudah itu barulah ia menuangkan air ke atas badannya. Di akhir pembicaraan Aisyah berkata: sebaik-baiknya wanta ialah wanita Anshar. Dia tidak malu bertanya tentang hal-hal agama.” (HR Muslim)

1 komentar:

Mohon Komentar nya ya.. jazzakallah